Sudah saatnya Madrasah menjadi sorotan. Saatnya madrasah tidak terpinggirkan Sudah saatnya Madrasah berinovasi dan berprestasi. Hal ini ditunjukkan oleh MI Ma'arif NU Nurul Ulum Bulurejo Benjeng. Madrasah ini sudah bisa digolongkan madrasah berwawasan lingkungan atau madrasah berwawasan Adiwiyata karena telah mendapatkan Penghargaan sekolah Adiwiyata.
Prestasi lainnya dari Madrasah ibtidaiyah Nurul ulum yang terletak di Jalan Raya Bulurejo Benjeng ini yakni untuk tahun 2019 masuk dalam nominasi penilaian lomba lingkungan sekolah sehat mewakili Kecamatan Benjeng sebagai DUTA Sekolah Sehat dalam LSS tingkat kabupaten Gresik.Oleh itu karena segala persiapan harus dilakukan untuk menjadi yang terbaik.Untuk persiapan sebelumnya diadakan penataan lingkungan madrasah untuk menyambut tim juri yang akan melakukan penilaian. Tepatnya pada hari Rabu tanggal 2 Oktober 2019 usai kunjungan dan penilaian dari Sektab kecamatan Benjeng, para juri meluncur ke madrasah yang dipimpin oleh bapak Abdul Malik ini. Di depan pintu gerbang rombongan dewan juri disambut dengan kalungan karangan bunga dari daur ulang karya kader UKS/M Memasuki pintu madrasah para dewan juri mendapatkan souvenir hasil karya anak-anak kader UKS/M.
Para kader UKS /M menyambut dengan salam UKS dan 8 gol UKS .Di tengah lapangan rombongan dewan juri disambut dengan dentuman drum band yang mengiringi teriakan yel-yel ucapan selamat datang. Tak kalah menariknya senam UKS/ M oleh kader yang diikuti para dewan juri, bapak camat serta tamu undangan semakin memeriahkan acara lomba lingkungan sekolah sehat tersebut.
Acara seremonial dilaksanakan di aula yang diawali oleh sambutan kepala madrasah bapak Abdul Malik dilanjutkan sambutan oleh bapak camat Arif Wicaksono. "Saya bangga dengan Madrasah ini meski memiliki lingkungan yang Asri dan layak menjadi wakil UKS Kecamatan Benjeng " ujar beliau. Penilaian dilakukan oleh tim dengan membagi tugas di masing-masing pokja yang juga diikuti kader UKS/M.
Diantara bentuk penilaian Dewan juri adalah menguji sejauhmana pengetahuan dan ketrampilan kader menggunakan alat kesehatan diruang UKS/M.
Ketrampilan mengukur tinggi badan serta menimbang berat badan, menggunakan tensi darah dan menangani kecelakaan kecil harus dikuasai.
Penguasaan pengetahuan tentang pendidikan kesehatan di Sekolah/ madrasah juga menjadi penilaian tim dewan juri.
Penilaian di bidang sarana lebih pada ada kebersihan kantin sehat kebersihan MCK terhindar dari jentik. serta kondisi lingkungan sekolah yang bebas dari debu dan kotoran. Dalam penilaian , tim juri menjumpai ada ruangan yang belum di plafon sehingga menjadi catatan perlunya perbaikan tindak lanjut. Diakhir pertemuan , tim juri menyampaikan temuan dan kekurangan sebagai bahan evaluasi bersama baik Sektab kecamatan maupun Madrasah yang dinilai.
" Dalam penilain LSS ini peran Sektab Kecamatan mulai Peran camat,Sekcam, Puskesmas,Dinas Pendidikan, Pengawas,KUA serta lintas sektoral sangat penting untuk menunjang keberhasilan .Termasuk keterlibatan Kepala desa dan tim penggerak PKK desa maupun Kecamatan" pesan pak Arifin mewakili tim juri dalam sambutannya. Sebelum kegiatan berakhir rombongan diajak berfoto bersama setelah itu meninggalkan tempat untuk melanjutkan perjalanan.
Semoga madrasah kita bisa mewujudkan inovasi lainnya untuk meraih prestasi sehingga menjadikan Madrasah hebat Madrasah bermartabat
(Benjeng 2 oktober 2019 N.hudah,Mimbar Pengawas)
Sudah saatnya Madrasah menjadi sorotan. Saatnya madrasah tidak terpinggirkan Sudah saatnya Madrasah berinovasi dan berprestasi. Hal ini ditunjukkan oleh MI Ma'arif NU Nurul Ulum Bulurejo Benjeng. Madrasah ini sudah bisa digolongkan madrasah berwawasan lingkungan atau madrasah berwawasan Adiwiyata karena telah mendapatkan Penghargaan sekolah Adiwiyata.
Prestasi lainnya dari Madrasah ibtidaiyah Nurul ulum yang terletak di Jalan Raya Bulurejo Benjeng ini yakni untuk tahun 2019 masuk dalam nominasi penilaian lomba lingkungan sekolah sehat mewakili Kecamatan Benjeng sebagai DUTA Sekolah Sehat dalam LSS tingkat kabupaten Gresik.Oleh itu karena segala persiapan harus dilakukan untuk menjadi yang terbaik.Untuk persiapan sebelumnya diadakan penataan lingkungan madrasah untuk menyambut tim juri yang akan melakukan penilaian. Tepatnya pada hari Rabu tanggal 2 Oktober 2019 usai kunjungan dan penilaian dari Sektab kecamatan Benjeng, para juri meluncur ke madrasah yang dipimpin oleh bapak Abdul Malik ini. Di depan pintu gerbang rombongan dewan juri disambut dengan kalungan karangan bunga dari daur ulang karya kader UKS/M Memasuki pintu madrasah para dewan juri mendapatkan souvenir hasil karya anak-anak kader UKS/M.
Para kader UKS /M menyambut dengan salam UKS dan 8 gol UKS .Di tengah lapangan rombongan dewan juri disambut dengan dentuman drum band yang mengiringi teriakan yel-yel ucapan selamat datang. Tak kalah menariknya senam UKS/ M oleh kader yang diikuti para dewan juri, bapak camat serta tamu undangan semakin memeriahkan acara lomba lingkungan sekolah sehat tersebut.
Acara seremonial dilaksanakan di aula yang diawali oleh sambutan kepala madrasah bapak Abdul Malik dilanjutkan sambutan oleh bapak camat Arif Wicaksono. "Saya bangga dengan Madrasah ini meski memiliki lingkungan yang Asri dan layak menjadi wakil UKS Kecamatan Benjeng " ujar beliau. Penilaian dilakukan oleh tim dengan membagi tugas di masing-masing pokja yang juga diikuti kader UKS/M.
Diantara bentuk penilaian Dewan juri adalah menguji sejauhmana pengetahuan dan ketrampilan kader menggunakan alat kesehatan diruang UKS/M.
Ketrampilan mengukur tinggi badan serta menimbang berat badan, menggunakan tensi darah dan menangani kecelakaan kecil harus dikuasai.
Penguasaan pengetahuan tentang pendidikan kesehatan di Sekolah/ madrasah juga menjadi penilaian tim dewan juri.
Penilaian di bidang sarana lebih pada ada kebersihan kantin sehat kebersihan MCK terhindar dari jentik. serta kondisi lingkungan sekolah yang bebas dari debu dan kotoran. Dalam penilaian , tim juri menjumpai ada ruangan yang belum di plafon sehingga menjadi catatan perlunya perbaikan tindak lanjut. Diakhir pertemuan , tim juri menyampaikan temuan dan kekurangan sebagai bahan evaluasi bersama baik Sektab kecamatan maupun Madrasah yang dinilai.
" Dalam penilain LSS ini peran Sektab Kecamatan mulai Peran camat,Sekcam, Puskesmas,Dinas Pendidikan, Pengawas,KUA serta lintas sektoral sangat penting untuk menunjang keberhasilan .Termasuk keterlibatan Kepala desa dan tim penggerak PKK desa maupun Kecamatan" pesan pak Arifin mewakili tim juri dalam sambutannya. Sebelum kegiatan berakhir rombongan diajak berfoto bersama setelah itu meninggalkan tempat untuk melanjutkan perjalanan.
Semoga madrasah kita bisa mewujudkan inovasi lainnya untuk meraih prestasi sehingga menjadikan Madrasah hebat Madrasah bermartabat
(Benjeng 2 oktober 2019 N.hudah,Mimbar Pengawas)
Semoga kedepan MI Ma'arif Nurul Ulum menjadi lebih Baik lagi
BalasHapusMoga tambah sukses
BalasHapus